Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bikin Gaduh di Toko Jam, Begini Asal Muasal Pria Berkaos Ganti Presiden Berlagak Preman Lalu TERCYDUK!


Beritaterheboh.com - 

Rasain lo TERCYDUCK! Memangnya lo siapa? Lo mau ngajak kita berantem? Begini saja. Lo jual, gue beli! Berani lo sama kita-kita orang Indonesia? Orang pakai kaos ganti presiden ini tertangkap kamera CCTV memukuli pegawai toko, pedagang yang mencari pekerjaan. Dasar anarkis! Rasain lo, akhirnya ditangkap!

Memangnya lo siapa? Bapak lo yang punya tanah? Bapak lo aja gak main pukul begitu! Kaum ganti presiden ingin bertengkar sama seluruh Indonesia?

Ternyata kejadian ini dilakukan di daerah Kalimantan. Ada sebuah penjaga toko jam yang digebuk oleh preman berkaos ganti presiden ini. Pukulannya ke arah wajah dilakukan bertubi-tubi. Orang ini sepertinya kesetanan dan kerasukan roh ganti presiden sehingga menggebuk berkali-kali ke arah kepala.

Orang yang ada di toko sepertinya adalah orang keturunan Tionghoa. Nama pelakunya adalah Sekar Rama Putra Al Idrus. Memang namanya sangat Indonesia, bahkan namanya sangat bijak. Sekar. Rama. Putra. Al Idrus. Kurang mantap apa?

Akan tetapi, tindakannya sangat tidak mencerminkan namanya. Ia tidak sekar. Ia makar. Ia tidak Ramah (Rama), tapi ia bengis. Ia bukan putra, karena ia beraninya sama orang kecil. Bencong. Ia juga bukan Al Idrus. Copot saja nama itu.

Akhirnya orang ini terciduk dan masuk ke Instagram Ditreskrimum Polda Kalbar. Di Pontianak, 7 Agustus, orang ini berhasil mengamankan pelaku tindak pidana penganiayaan. Ia adalah tahanan yang kurang ajar. Tidak tahu diri, virus penyebar kebencian dan ketakutan.

Orang ini tidak lebih dari manusia yang membabi buta memukul penjaga toko berkali-kali. Bahkan sampai penjaga toko itu terlihat kesakitan dan minta ampun. Bajunya pun sampai terlepas karena menghindari hantaman dari manusia ganti presiden ini.

Akan tetapi, ketika didatangi dan diajak minum dan ngopi, wajahnya yang bengis dan beringas mendadak menjadi wajah yang seperti bencong. Banci. Tidak jelas. Tidak ada baju ganti presiden. Takut dicap hina?

Memang orang-orang pengganti presiden itu tidak jelas. Bayangkan saja, berani-beraninya orang itu mendatangi toko jam, dan melakukan hantaman bertubi-tubi. Harusnya jika dia ada di negara junjungannya, dia akan dihukum cambuk mungkin. Memukul orang itu adalah tindakan kriminal.

Apalagi memukul orang berkali-kali, itu adalah tindakan kriminal-kriminal. Jahat sekali. Akhirnya ia harus dijemput dan diamankan. Wajahnya pun mendadak menjadi seperti Hello Kitty, mirip sama penggagasnya. Tidak jantan.

Bahkan beredar chat yang menjadi penyebab kejadian pemukulan ini. Kejadian tanggal 1 Agustus 2018 pada pukul 13.00 ini beredar luas di chat WhatsApp.



Pedagang jam disebut menjual dengan harga sembarangan. Tapi jam Expedition kalau asli harganya 300 ribu rupiah dan yang KW super seharga 175 ribu rupiah yang mana. Ketika ditanya lagi oleh calon pembeli bencong itu, ya pedagangnya mengatakan hal yang sama. Jika asli 300 ribu, dan kw super 175 ribu rupiah.

Akan tetapi pelaku mengatakan bahwa pedagang menjual sembarangan, lalu pedagang itu ditampar dan dipukul, seperti yang terekam di CCTV. Datang ke toko tanya tali jam, tapi harga tak cocok, ia main melayangkan pukulannya saja ke wajah pedagang.



Woi yang punya toko siapa? Elo?

Memangnya siapa dia? Ayahnya siapa? Bapaknya jadi preman di sana? Siapa yang memiliki tempat di sana? Kok salah harga, mendadak main pukul?

Rasanya penulis begitu geram melihat aksi pemukulan tidak jelas ini. Memang sudah sepantasnya orang ini dimasukkan satu sel dengan buaya Amazon. Memang orang ini rasanya perlu merasakan hidup bagaimana dipukul. Untung ini negara hukum, Indonesia.

Tidak ada istilah mata ganti mata di sini. Di sini mereka dihukum dan dipenjara saja. Itu mah namanya habis-habiskan uang negara saja. Memang kurang ajar. Orang-orang seperti ini harus diberi pelajaran. Apalagi mereka pakai kaus ganti presiden.

Sudah semakin terang benderang, bahwa kaum ganti presiden adalah kaum yang tidak jelas. Beraninya kepada orang yang tidak berdaya. Beraninya kepada wanita. Orang Indonesia tidak dididik untuk menjadi kaum barbarian seperti ini.

Rasain!

Namanya kita ulang lagi. Sekar Rama Putra Al Idrus

Begitulah bencong-bencong.

sumber:

Untuk artikel tampan lainnya, bisa dilihat di sini: https://seword.com/author/mawengkang

Post a Comment for "Bikin Gaduh di Toko Jam, Begini Asal Muasal Pria Berkaos Ganti Presiden Berlagak Preman Lalu TERCYDUK!"